Kamis, 26 November 2015

Sejarah Ibukota Indonesia

Kota –kota yang pernah menjadi ibukota Indonesia

A.   Kota Yogyakarta


Yogya pernah menjadi Ibukota negara Indonesia. Setelah Belanda dan sekutunya melancarkan serangannya ke Indonesia, pemerintah Republik Indonesia memindahkan ibu kota dari Jakarta ke kota Yogyakarta pada tanggal 4 Januari 1946. Yogyakarta dipilih karena semua rakyatnya dikendalikan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX selain itu alasan geografis dimana Yogyakarta tepat berada di jantung pulau Jawa. Yogjakarta juga dikelilingi oleh dua benteng alam yakni Gunung Merapi di utara dan samudera hindia di selatan, membuat kota ini tidak mudah untuk ditaklukkan.

B.   Kota Bukitinggi


Bukittinggi Pernah Menjadi Ibukota Negara Indonesia. Pada tanggal 19 Desember 1948 kota Bukitinggi ini ditunjuk sebagai ibukota negara Indonesia setelah Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda atau dikenal dengan Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI). Serupa dengan Yogjakarta, Kota ini dikelilingi oleh benteng alam yang bisa menyulitkan musuh menyerang kota ini. Ada Gunung Merapi di barat, Gunung Singgalang di selatan dan Lembah Sianok di utara dan barat.

C.   Kota Bireun


Walau hanya seminggu, tahun 1948 Bireuen pernah menjadi ibukota Republik Indonesia yang ketiga setelah Yogyakarta dan Bukittinggi jatuh ke tangan Belanda dalam agresi kedua Belanda. Soekarno hanya berada seminggu di Bireuen dan seluruh aktivitas Republik Indonesia waktu itu dipusatkan di jantung kota. Pada waktu itu Soekarno menginap dan mengendalikan pusat pemerintahan RI di kediaman Kolonel Hussein Joesoef di Bireun. Presiden Soekarno terpaksa mengasingkan diri ke Aceh. Tepatnya di Bireuen, yang relatif aman. Secara geografis, Bireuen terletak di daerah perbukitan.

diambil dari https://kambingsembilan.wordpress.com/2013/01/09/ibukota-indonesia-dulu/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar